Rumus bahagia
Dalam kehidupan tentunya kita harus belajar dari hal2 yg paling dekat dengan kehidupan masing-masing, misalnya pengalaman hidup masing-masing..
Menurutku, hidup ini hanya seberapa pandai engkau mengambil hikmah dr semua peristiwa yang sudah terjadi..
Tajamkanlah rasamu sehingga kamu tau rumus bahagia untuk dirimu masing-masing..
Banyak hal yang bisa kita lakukan lebih baik dari orang lain, tetapi kadang outputnya tidak se riuh jika dilakukan orang lain..
Banyak hal yg bahkan kita buat sama persis dengan orang lain lakukan, namun apresiasi tetap berbeda, antusiasme berbeda..
Apa yg bisa kamu ambil dr peristiwa ini? Kadang apresiasi itu bukan tentang hasil, bukan juga melebihi target, namun mungkin karena siapa yang melakukannya..
Dalam dunia kerja? Apakah pernah mengalami? Ketika orang lain melakukannya hal yg menurutmu biasa saja, tapi menurut atasan itu luar biasa dan penuh tepuk tangan, ketika kamu melakukannya lebih baik bahkan tidak ada 1 orang pun yg membahas..
Lalu???
Semenjak remaja sy sudah mengambil sikap bahwa setiap apa yg di tugaskan dan di amanahkan kepada sy, maka sy akan melakukan tugas tersebut dengan maksimal dan mendapatkan hasil yg terbaik, namun sy tidak akan memikirkan pendapat orang lain, sy sering melupakan hal2 yg sudah saya lakukan.
Ada apresiasi atau tidak sy sama sekali tidak peduli, bahkan ketika yg di apresiasi orang lain, sy juga tidak peduli..sy tidak sakit hati atau apapun, sy akan merasa bahagia walaupun sy tidak dianggap..
Itulah rumus bahagia pada diri saya..
Sy tidak pernah haus validasi orang lain..sy hanya menjalankan tugas sebaik mungkin, lalu sy akan kembali memikirkan kebahagiaan yg bisa sy ciptakan sendiri..
Jujur, sy tidak pernah merasa sedih sedikitpun..saya selalu bersyukur setiap nikmat yg tiada tara ini..hal2 yg membuat hati tidak enak, sy artikan sbg rasa iri saya kpd orang lain..sy artikan sy tidak mampu seperti orang lain, lalu iri..jd bukan salah orang lain..tp salah sy sendiri yg tidak bisa sehebat orang lain..jd tidak ada rasa benci kepada orang lain..
Ya tulisan ini salah satu bentuk meredam kekecewaan pada diri sendiri yg akan saya baca lagi 5 sampai 10 tahun yg akan datang..
Bahwa sy pernah melewati masa2 ini :)
Komentar
Posting Komentar